PANORAMA GOA INDAH – ACEH TAMIANG
17 Mei 2015
Tim Ekstrakurikuler Jurnalistik bersama dengan beberapa guru kali ini melakukan perjalanan ke Goa Batu Dolomit atau banyak orang yang menyebutnya dengan goa indah. Goa ini terletak di Kampung Selamat, Kec. Tenggulun, Aceh Tamiang. Jalan akses menuju lokasi ini belum diaspal dan masih jalan berbatuan. Jika menggunakan mobil pribadi akan sangat sulit sekali untuk menuju lokasi wisata ini.
Jalan menuju lokasi ini sejalur dengan arah menuju air terjun Pintu Kuari ( Air terjun 7 tingkat). Anda akan melewati jalan masuk lokasi ini saat anda menuju air terjun 7 tingkat. Lebih kurang dibutuhkan waktu 1 jam untuk menuju lokasi wisata ini dari Kota Kuala Simpang.
Inilah tampak depan pintu masuk gua. Terlihat sama sekali tidak ada pengelolaan wisata di goa ini baik berupa tempat parkiran maupun menjaga kelestarian wisata ini. Kamu bisa lihat banyaknya tulisan-tulisan anak alay terdapat di dinding goa yang merusak keindahan goa. Hal seperti ini tidak seharusnya ditiru karena jika kamu ingin mengabadikan moment kamu di goa ini, cukuplah berfoto diberbagai sisi goa.
Ketika masuk kamu akan menemui banyak sekali ruangan baik di atas maupun di bawah goa. Dan yang pasti di dalam ruangan ini gelap gulita. sebaiknya kamu membawa senter jika mengunjungi wisata ini.
Di dalam gua ini, kebanyakan langit-langit dan lantai gua terdapat batu-batu yang runcing. Nah, bagian yang runcing-runcing itu dinamakan stalaktit dan stalagmit . Apa bedanya, ya?
Stalaktit adalah sejenis mineral sekunder (speleothem ) yang menggantung di langit-langit gua kapur. Nah, inilah yang sering kita lihat ada di langit-langit atas gua. Sedangkan Stalagmit adalah batuan yang terbentuk di lantai gua yang berasal dari tetesan air di langit-langit gua. Stalaktit dan stalagmit ini masuk dalam jenis batu tetes (dripstone ).
Stalaktit dan stalagmit terbentuk karena proses pelarutan air di daerah kapur secara terus-menerus. Larutan ini mengalir melalui bebatuan sampai mencapai sebuah tepi. Jika tepi ini berada di atap gua, maka larutan akan menetes ke bawah.
Ketika larutan bereaksi dengan udara, terjadi pengendapan membentuk batuan runcing. Stalaktit membentuk batuan runcing kebawah, sedangkan stalagmit membentuk batuan runcing ke atas.